Posts

Showing posts from 2015

Retorika sang Seni Kata-kata

Retorika, Seni Kata-kata             Retorika pertama kali berkembang pada 465 SM oleh Corax dan pada saat itu retorika di beri nama “seni kata-kata dengan tehnik kemungkinan” kemudian pada tahun 472 SM retorika di sempurnkana oleh Demostenes, penyempurnaan retorika sendiri menggunakan gerak tubuh serta ucapan yang berjalan senada. Retorika secara etimologi adalah ‘re’ berarti “kembali”, ‘to’ berarti “untuk”, dan ‘rika’ berarti “berbicara”, jadi retorika adalah kembali untuk berbicara. Namun secara terminologi retorika dapat berarti berbicara dengan kata-kata yang indah untuk mempengaruhi orang lain. Berbeda secara etimologi dan terminologi, retorika menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah seni keterampilan berbahasa secara efektif. Jadi secara garis besar retorika dalah kemampuan penggunaan bahasa yang efektif guna mempengaruhi seseorang.             Retorika merupakan cara khusus seseorang untuk dapat menggunakan diksi kalimat yang pas namun mudah di untuk di

Pengelolaan Lahan di Indonesia

Mengelola Lahan, agar bisa Eksis             Ekonomi Agraria atau yang mahasiswa Ilmu Ekonomi sebut sebagai EKONOMI PERTANIAN adalah salah satu cabang Ilmu Ekonomi yang membahas tentang menggunakan lahan sebagai bagian dari sains ekonomi tentang masalah bertani dan mengembangkannya melalui pemahaman Ekonomi. Produksi Ekonomi berfokus dan memperhatikan pertanian, hal ini berkonsentrasi pada pembuatan keputusan yang di gunakan untuk modal, pekerja, lahan, dan manajemen sumber daya dalam industri perkebunan. Implikasi ini dapat menjadi pengertian yang lebih baik jika kita dapat membahas bidang dari Ekonomi Pertanian secara mendalam lagi.             Dalam hidup ini hanya ada dua pilihan, begitu juga dengan pemahaman ekonomi, dalam ekonomi juga ada hal dasar yang menjadi dua pilihan, yang sering ada adalah, memaksimumkan dan meminimukan kondisi yang akan terjadi. Hal ini tentang pilihan dari barang-barang dan jasa yang mana kondisi ini dapat di kenal sebagai memaksimumkan kepuas

Perbedaan ke 3 jenis Hukum yang mengatur proses bertransaksi

Jenis Hukum yang mengatur proses bertransaksi, dalam kaitan pertukaran barang dan pemberian jasa.           Hukum, tentu kita sudah akrab benar dengan istilah yang satu ini, suatu paham yang bersifat mengatur dan memaksa agar tunduk pada satu keputusan yang bersifat mengikat, baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis, begitu juga dengan hukum yang mengatur proses bertaransaksi seperti pertukaran (pembelian) barang, ataupun pemberian jasa baik transaksi face to face ataupun yang group with group.   Di antara beberapa jenis hukum yang ada, menurut yang penulis ketahui ada tiga hukum yang mengatur berjalan nya proses transaksi yaitu : Hukum Dagang, Hukum Ekonomi, dan Hukum Bisnis (kalau lebih dari ini tambahin ya). Walaupun berbeda pokok pengertian dan penerapan, tapi pada dasarnya jika di pahami secara mendasar, ketiga jenis hukum ini mengatur tentang hal-hal yang sama dan bersumber pada kita Hukum yang sama pula, sumber Hukum tersebut adalah KHUA Perdata (Kitab Hukum Un

Efek Redenomiasi Mata Uang

Redenominasi Mata Uang Rupiah   Kebijakan Ekonomi.Redenominasi mata uang, membawa Efek Posotif atau Efek Negatif ? Redenominasi mata uang atau yang dapat di kenal sebagai pengurangan jumlah angka “nol” yang ada pada satuan mata uang, merupakan salah satu kebijakan yang di bentuk dan di tetapkan oleh Bank Sentral (Bank Sentral Indonesia : BI). Dalam redenominasi, yang dikurangi adalah jumlah angka “nol” nya untuk dapat meningkatkan nilai efisiensi dari sebelumnya . Ketika terjadi redenominasi, data keuangan yang dipengaruhi oleh perubahan tersebut harus disesuaikan. Dalam rangka menciptakan sistem pembayaran yang efisien, cepat, aman, dan handal, Bank Indonesia melakukan redenominasi. Redenominasi rupiah menentukan salah satu kewenangan Bank Indonesia dalam rangka mengatur dan menjaga keselarasan sistem pembayaran di Indonesia. Redenominasi adalah penyederhanaan nilai mata uang menjadi lebih kecil tanpa mengubah nilai tukarnya . Pada waktu terjadi inflasi , jumlah